.jpg)
5 Kisah Sukses Pengusaha yang Bangkit dari Kebangkrutan, Nomor 3 Paling Mengejutkan!
Dalam dunia bisnis, kegagalan adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari. Namun, yang membedakan pengusaha sukses dari mereka yang berhenti di tengah jalan adalah bagaimana mereka bangkit dari keterpurukan. Beberapa orang mungkin memilih menyerah setelah mengalami kebangkrutan, tetapi ada juga yang menjadikannya sebagai batu loncatan menuju kejayaan.
Di bawah ini, kita akan melihat lima kisah nyata pengusaha yang sempat jatuh bangkrut, kehilangan segalanya, namun akhirnya berhasil membangun bisnis yang jauh lebih besar dari sebelumnya.
1. Aulia Maharani – Gagal di Bisnis Fesyen, Kini Sukses dengan Skincare yang Menguasai Pasar
Nama: Aulia Maharani
Usia: 24 tahun
Lokasi: Surabaya
Bisnis: LumiGlow (Skincare)
Tahun Memulai Usaha: 2022
Pada tahun 2021, Aulia Maharani yang saat itu baru berusia 22 tahun mencoba membangun bisnis fesyen muslim dengan merek AuliaWear. Ia menghabiskan modal lebih dari Rp150 juta untuk memproduksi koleksi pertamanya. Awalnya, bisnisnya berjalan lancar, tetapi lambat laun penjualannya anjlok akibat persaingan yang semakin ketat dan strategi pemasaran yang kurang matang.
Keadaan semakin buruk ketika stok menumpuk dan ia tidak mampu membayar biaya operasional. Dalam waktu satu tahun, AuliaWear dinyatakan bangkrut, meninggalkannya dengan utang yang hampir tidak mungkin dilunasi dalam waktu singkat.
Namun, alih-alih menyerah, Aulia mulai belajar tentang tren industri kecantikan yang sedang naik daun. Ia melihat bahwa skincare berbahan alami memiliki permintaan tinggi. Dengan sisa tabungan dan pinjaman dari keluarga, ia meluncurkan merek skincare LumiGlow pada tahun 2022.
Ia menerapkan strategi pemasaran berbeda: bekerja sama dengan influencer kecil dan komunitas kecantikan di media sosial. Hasilnya luar biasa—hanya dalam dua tahun, LumiGlow berhasil mencapai omzet miliaran rupiah dan memiliki ribuan reseller di seluruh Indonesia.
2. Hana Rizkiana – Bisnis Katering Hancur Karena Pandemi, Kini Punya 200 Agen Frozen Food
Nama: Hana Rizkiana
Usia: 23 tahun
Lokasi: Bandung
Bisnis: DapoerHana (Makanan Beku)
Tahun Memulai Usaha: 2021
Hana Rizkiana memulai bisnis katering sehat pada tahun 2019. Dengan konsep makanan organik dan rendah kalori, ia berhasil mendapatkan banyak pelanggan tetap. Namun, ketika pandemi COVID-19 melanda, pesanan kateringnya anjlok drastis. Banyak pelanggan tetapnya yang mulai berhemat dan tidak lagi menggunakan jasa katering.
Dalam hitungan bulan, bisnisnya runtuh. Ia harus menjual peralatan masak dan bahkan meminjam uang untuk bertahan hidup. Tetapi dari keterpurukan itu, ia menemukan peluang baru—frozen food.
Pada tahun 2021, Hana mendirikan DapoerHana, merek makanan beku dengan menu andalan seperti ayam suwir pedas, rendang daging, dan berbagai lauk siap saji. Ia mengembangkan sistem kemitraan dan merekrut agen reseller untuk memperluas jangkauannya.
Kini, dalam waktu tiga tahun, DapoerHana sudah bekerja sama dengan lebih dari 200 agen dan masuk ke supermarket besar di Pulau Jawa.
3. Naya Prameswari – Pernah Bangkrut, Kini Bisnis Kopinya Punya 50 Cabang!
Nama: Naya Prameswari
Usia: 22 tahun
Lokasi: Yogyakarta
Bisnis: Kopikita (Waralaba Kopi)
Tahun Memulai Usaha: 2021
Pada tahun 2019, Naya Prameswari memulai bisnis coffee shop kecil dengan modal hasil pinjaman dari keluarganya. Berbekal antusiasme dan mimpi besar, ia membuka kafe Naya Coffee Corner di kawasan strategis Yogyakarta. Namun, ada satu kesalahan fatal yang ia lakukan—terlalu fokus pada desain interior tanpa memperhitungkan biaya operasional jangka panjang.
Bisnisnya mulai merugi dalam enam bulan pertama, dan akhirnya ia harus menutup kafenya pada awal 2021. Banyak orang di sekitarnya menganggapnya gagal, bahkan ada yang mengatakan bahwa bisnis kopi bukan untuk orang tanpa pengalaman.
Namun, Naya tidak menyerah. Ia mulai mempelajari tren kopi di Indonesia dan menemukan bahwa konsep kopi take-away dengan harga terjangkau sedang populer. Pada akhir 2021, ia meluncurkan Kopikita, sebuah brand kopi dengan harga terjangkau namun berkualitas tinggi.
Dengan sistem waralaba dan pemasaran digital yang agresif, Kopikita kini memiliki lebih dari 50 cabang di berbagai kota di Indonesia dan terus berkembang pesat!
4. Dinda Amelia – Dari Kegagalan Bisnis Kosmetik ke Sukses di Aksesoris Handmade
Nama: Dinda Amelia
Usia: 24 tahun
Lokasi: Semarang
Bisnis: DindaraCraft (Aksesoris Handmade)
Tahun Memulai Usaha: 2022
Dinda Amelia mengalami kegagalan besar saat mencoba membangun bisnis kosmetik lokal pada tahun 2021. Ia sudah mengeluarkan modal besar untuk produksi, tetapi produknya kalah bersaing dengan brand besar. Dalam waktu singkat, ia harus menutup bisnisnya dan kehilangan seluruh modal.
Namun, Dinda menyadari bahwa ia memiliki keterampilan membuat aksesoris handmade dari manik-manik dan resin. Dengan modal kecil, ia mulai menjual produk buatannya melalui Instagram dan TikTok dengan merek DindaraCraft.
Tak disangka, bisnis ini justru berkembang pesat. Tren produk handmade semakin digemari, dan DindaraCraft kini memiliki pelanggan setia, bahkan produknya sudah diekspor ke beberapa negara di Asia!
5. Keyla Arlina – Bisnis Hijabnya Hampir Tutup, Kini Omzetnya Puluhan Juta per Bulan
Nama: Keyla Arlina
Usia: 21 tahun
Lokasi: Jakarta
Bisnis: KeyHijab (Hijab Online)
Tahun Memulai Usaha: 2020
Keyla Arlina mendirikan bisnis hijab online KeyHijab pada tahun 2020. Di awal, bisnisnya berjalan lancar, tetapi persaingan semakin ketat dan penjualannya mulai menurun. Stok menumpuk, modal habis, dan bisnisnya hampir bangkrut.
Namun, ia mencoba strategi baru: memanfaatkan media sosial dengan konten edukasi dan gaya hijab inspiratif. Strategi ini sukses besar! Dalam beberapa bulan, KeyHijab viral dan omzetnya meningkat 500%. Kini, ia memiliki ratusan ribu pengikut dan omzet puluhan juta rupiah per bulan.
Kesimpulan: Kegagalan Bukan Akhir, tapi Awal yang Baru!
Kelima pengusaha ini membuktikan bahwa kegagalan bukan akhir segalanya. Mereka belajar dari kesalahan, menemukan peluang baru, dan akhirnya sukses di bidang yang bahkan tidak mereka sangka sebelumnya.
Jika kamu pernah mengalami kegagalan, jangan menyerah! Justru di sanalah kesempatan untuk bangkit lebih kuat. Kisah mana yang paling menginspirasimu? Bagikan di kolom komentar!
