Cara Memulai Usaha Rumahan Jualan Es Kopi Susu Kekinian dengan Modal Rp1 Juta
Bisnis minuman kekinian, khususnya es kopi susu, semakin berkembang pesat di Indonesia. Minuman ini digemari berbagai kalangan, terutama generasi muda dan pekerja kantoran yang mencari alternatif kopi praktis dan lezat. Dengan modal terbatas, Anda tetap bisa memulai usaha rumahan es kopi susu kekinian yang menguntungkan. Artikel ini akan membahas langkah-langkah memulai usaha, manajemen keuangan, strategi pemasaran, hingga analisis keuntungan.
1. Peluang Bisnis Es Kopi Susu Kekinian Saat Ini
Es kopi susu kekinian menjadi salah satu bisnis yang terus berkembang dengan beberapa faktor pendukung:
Permintaan Tinggi: Banyak orang lebih memilih membeli kopi praktis daripada membuat sendiri di rumah.
Tren Gaya Hidup: Budaya "ngopi" telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat urban.
Dukungan Digital: Platform seperti GoFood dan GrabFood memungkinkan penjualan tanpa memiliki tempat fisik.
Modal Relatif Kecil: Dibandingkan membuka kafe, usaha rumahan ini bisa dimulai dengan modal minim.
Menurut riset dari Toffin Indonesia, industri kopi di Indonesia mengalami pertumbuhan 20% per tahun, menunjukkan betapa potensialnya bisnis ini.
2. Langkah-Langkah Memulai Usaha dengan Modal Rp1 Juta
a. Riset Pasar
Sebelum memulai, lakukan riset sederhana:
Cari tahu target pasar Anda (anak muda, pekerja kantoran, ibu rumah tangga, dll.).
Perhatikan harga yang ditawarkan pesaing.
Amati menu yang paling laris di pasaran.
b. Menentukan Konsep Produk
Berikut beberapa variasi es kopi susu yang populer:
Es Kopi Susu Gula Aren (paling diminati)
Es Kopi Susu Pandan
Es Kopi Susu Caramel
Es Kopi Susu Matcha
Pastikan Anda memiliki signature menu yang unik untuk membedakan dari kompetitor.
c. Perencanaan Modal
Berikut alokasi modal Rp1 juta:
| Keperluan | Estimasi Biaya |
|---|---|
| Biji Kopi | Rp150.000 |
| Susu UHT | Rp100.000 |
| Gula Aren | Rp50.000 |
| Cup + Sedotan | Rp150.000 |
| Mesin Kopi Manual | Rp250.000 |
| Alat Penyaring Kopi | Rp100.000 |
| Promosi (Banner, Iklan Online) | Rp100.000 |
| Biaya Lain-lain | Rp100.000 |
| Total | Rp1.000.000 |
d. Menyiapkan Peralatan
Alat penggiling kopi (grinder)
French press atau Vietnam drip
Teko susu untuk mencampur
Cooler box untuk menyimpan es
Gelas plastik dengan tutup dan sedotan
e. Proses Pembuatan
Seduh kopi menggunakan metode manual brew agar lebih ekonomis.
Tambahkan susu UHT dengan perbandingan 1:2 atau sesuai selera.
Masukkan gula aren cair untuk memberikan rasa manis alami.
Tambahkan es batu ke dalam gelas.
Kocok atau aduk hingga semua bahan tercampur rata.
Siap disajikan!
f. Menentukan Harga Jual
Jika biaya produksi per gelas Rp5.000, Anda bisa menjualnya seharga Rp12.000 - Rp15.000.
Target keuntungan minimal 50%-100% dari modal produksi.
3. Manajemen Keuangan: Untung dan Rugi
Agar bisnis berkembang, Anda perlu mengelola keuangan dengan baik:
Pencatatan Keuangan: Catat pemasukan dan pengeluaran harian.
Pengendalian Biaya: Beli bahan baku dalam jumlah besar untuk mendapatkan harga lebih murah.
Analisis Keuntungan:
Jika dalam sehari menjual 30 cup dengan harga Rp12.000,
Omzet: 30 x Rp12.000 = Rp360.000
Biaya produksi: 30 x Rp5.000 = Rp150.000
Keuntungan bersih per hari = Rp210.000
Dalam 1 bulan (30 hari) = Rp6.300.000
4. Pengembangan Usaha
Untuk meningkatkan bisnis, lakukan strategi berikut:
Menambah varian menu seperti es kopi susu dengan tambahan boba atau topping lainnya.
Meningkatkan branding melalui media sosial dan promosi diskon.
Bekerjasama dengan reseller atau warung makan.
Memanfaatkan aplikasi pesan antar untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
5. Target Usaha ke Depan
Dalam 6 bulan - 1 tahun, Anda bisa menetapkan target berikut:
Menjual minimal 50 cup per hari.
Menambah titik penjualan, misalnya di area perkantoran atau kampus.
Membuka kedai kecil atau gerobak kopi.
6. Kisah Sukses Nyata
Berikut adalah dua kisah sukses nyata tentang pengusaha yang memulai bisnis minuman dengan modal sekitar Rp 1 juta:
-
Mohamad Faizal Hidayat dan "Its Milk"
Pada tahun 2013, Mohamad Faizal Hidayat, seorang mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES), memulai usaha kafe susu bernama "Its Milk" dengan modal awal Rp 1,3 juta. Ia menyewa kios kecil di dekat kampusnya dan memanfaatkan peralatan seadanya. Usahanya berkembang pesat, dan dalam waktu 3,5 tahun, ia berhasil membuka 15 gerai di berbagai kota di Indonesia, dengan omzet mencapai hampir Rp 1 miliar per bulan.
-
Andanu Prasetyo dan "Toko Kopi TUKU"
Andanu Prasetyo memulai "Toko Kopi TUKU" pada tahun 2015 sebagai toko kopi kecil di Jakarta Selatan. Ia menciptakan minuman es kopi susu dengan gula aren yang dikenal sebagai "Es Kopi Susu Tetangga". Minuman ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat dan menjadikan TUKU sebagai pionir es kopi susu kekinian. Hingga tahun 2021, TUKU telah memiliki 17 toko di Jabodetabek dan membuka cabang pertama di luar Jabodetabek, yaitu di Surabaya.
Kedua kisah ini menunjukkan bahwa dengan modal terbatas dan inovasi yang tepat, seseorang dapat mencapai kesuksesan dalam bisnis minuman kekinian.
7. Kesimpulan
Memulai usaha es kopi susu kekinian dengan modal Rp1 juta bukanlah hal yang mustahil. Dengan perencanaan yang matang, strategi pemasaran yang tepat, dan manajemen keuangan yang baik, Anda bisa meraih keuntungan yang menjanjikan. Jangan takut untuk mencoba dan terus belajar, karena bisnis yang sukses berawal dari langkah kecil yang konsisten.
"Jangan menunggu sempurna untuk memulai, mulailah agar bisa menjadi sempurna."









.jpg)


